Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan bergerak cepat menanggapi kondisi pasangan lansia warga Desa Kota Dalam, Kecamatan Sidomulyo, yang mengalami gangguan kesehatan. Rohman (61) menderita kelumpuhan akibat stroke, sementara istrinya, Khalijah (58), mengalami gangguan penglihatan.
Lampung Selatan: Kunjungan dilakukan Rabu (6/8/2025), dipimpin Kepala Dinas Sosial Lampung Selatan, Puji Sukanto bersama Anggota DPRD Lamsel Agus Sartono, Kepala Dinas Perdagangan Hendra Jaya, Camat Sidomulyo Fran Sinatra Adung, perwakilan Dinas Kesehatan, Puskesmas Sidomulyo, Damkar, aparatur Desa Kota Dalam, dan perwakilan PT JJAA Thamaroni.
“Kami hadir mewakili Pak Bupati, untuk memberikan bantuan sembako dan bentuk kepedulian lainnya, agar sedikit meringankan beban keluarga Pak Rohman,” ujar Puji di hadapan keluarga.
Ia menjelaskan kunjungan tersebut sekaligus menjadi bentuk sinergi lintas OPD dan pihak swasta untuk ikut mengawal kondisi warga yang membutuhkan perhatian khusus.
“Rombongan kami terdiri dari anggota dewan, dinas-dinas terkait, pihak desa, serta sektor swasta. Kami harap bisa bersama-sama memantau perkembangan kondisi Pak Rohman dan Ibu Khalijah,” tambahnya.
Puji juga menyampaikan keluarga Rohman selama ini telah menerima beberapa bantuan pemerintah seperti Bantuan Non Tunai (BNT) dan BPJS. Ia mengimbau agar bantuan tersebut dimanfaatkan dengan optimal, terutama untuk menunjang kebutuhan pengobatan.
“Untuk biaya pengobatan sudah ditanggung BPJS. Bila diperlukan, bisa menggunakan BLT untuk kebutuhan lain setelah berobat,” jelasnya.
Terkait kondisi penglihatan Khalijah, Puji mengklarifikasi wanita tersebut tidak buta total. Berdasarkan pemeriksaan awal, ia diduga menderita katarak dan masih memiliki peluang untuk sembuh jika mendapatkan perawatan yang tepat.
“Mudah-mudahan bisa ditangani. Nanti pihak kesehatan akan memastikan lebih lanjut, apakah itu katarak atau gangguan mata lainnya,” ungkapnya.
Ia juga menekankan pentingnya peran kecamatan dan desa dalam melaporkan kondisi warga yang membutuhkan intervensi. Hal ini penting mengingat keterbatasan SDM pemerintah dalam menjangkau seluruh wilayah.
“Kami harap camat, kades, dan relawan aktif menginformasikan jika ada kasus serupa. Kami perlu kerja sama untuk menjangkau warga yang butuh perhatian,” tutupnya.
Sebagai informasi, dalam perbincangan dengan pihak keluarga, Pemkab Lamsel juga menyarankan agar Rohman dirawat di Puskesmas Sidomulyo. Sementara Khalijah telah diperiksa dan mendapat rujukan lanjutan dari Kepala UPT Puskesmas Sidomulyo untuk penanganan gangguan matanya. (*)
